Perkenalkan nama saya Safira , saya tinggal bersama ayah bundaku.Suatu hari aku baru saja pindah dari kota jakarta menuju semarang . Hal ini terjadi karena pekerjaan ayahku pindah. Pertama kali bunda menyuruhku pindah dia bertanya “ Sayang apakah kamu mau ikut dengan ayah dan bunda ke semarang? “ tanya bunda.” Emm sebenarnya safira ga mau bunda karena safira males cari teman lagi bun” jawab Safira . “ loh teman gampang dicari lagi sayang asalkan kamu pandai bergaul tapi ingat pilihlah teman yang baik “ kata bunda. “Baiklah bunda , safira akan pikirkan lagi” ujar safira . Hari berganti dengan sangat cepat tak kerasa akhirnya Safira pun ikut pindah ke semarang. Jam menunjukan arah 7 pagi , itu saatnya Safira dan keluarga harus segera pergi menuju rumah barunya di semarang . “ inilah saat yang paling sedih yang kurasakan , aku harus kehilangan orang-orang yang aku cintai disini terutama aku harus kehilangan belang kucing kesayanganku , ternyata bunda melarangku untuk membawa si belang , namun saat kutinggalkan dia siapa yang mau ngasih makan dia? Serahkan semua ini pada allah aku yakin allah akan selalu melindungi belang dan teman-temanku di jakarta , bye sobat bye semuanyaaa !! . Saat itu juga mereka meninggalkan kota jakarta. Tak kerasa 6 jam kemudia safira dan keluarganya telah sampai di rumah baru mereka , namun bentuk rumahnya sangat unik yaitu kesanya kelihatan seperti rumah tua , dan dari depan rumah ini kelihatan menyeramkan.Kami pun langsung masuk dan beres-beres rumah . “ uh capek sekali aku , mau istirahat dulu ah sekalian mau lihat kamar baruku “ ujar safira . Ternyata kamar safira berada di lantai 2 dan merupakan kamar satu-satunya yang berada di atas . Setelah melihat kamar barunya dia pun langsung merebahkan diri ke arah kasur dan tidur pulas . Pada saat jam menunjukan pukul 22.00 malam safira terbangun dari tidurnya karena dia ngerasa ada orang di balik jendela itu . “ apakah ada di seseorang di balik tirai jendela itu? Apakah hantu? Ya allah tolong bantu saya “ kata safira . Malam semakin larut tetapi tetap saja safira tidak bisa tidur karena dia memikirkan seseuatu yang ada di balik jendela itu . pada saat itu dia memberanikan diri untuk melihat apa yang ada di balik tirai jendela itu , dan pada saat di buka tirai jendela safira langsung berteriak “ HAAANTUUUUU!!! “ teriak safira . Pada saat itu bunda dan ayah safira langsung segera menuju kamar safira . “ ada apa sayang? Mengapa kamu teriak begitu kencang? “ tanya ayah . “ to..tolong safira yah , bun , tadi safira beneran lihat sendiri bahwa ada hantu di tirai jendela itu, sunggu safira tidak bohong” ujar safira. “Astaga bunda lupa tidak bercerita tentang kamar kamu nak “ kata bunda . “ apa bunda? Ayo ceritakaan padaku” pinta safira . “ baiklah , dulu pada saat kita sebelum pindah kesini ada seseoran gadis cilik cantik jelita , dia senang duduk di jendea itu , nah pada tahun lalu ia tewas di dekat jendela itu karena di bunuh oleh pencuri yang hendak mencuri perhiasaan di rumah itu , nah pada saat kejadian itu pada orang yang bilang setiap malam ada gadis cilik itu di dekat jendela itu , “ kata bunda . “ jadii itu beneran ada? Astaga bunda pokoknya safira mau pindah kamar , safira ga betah disini bunda “ pinta safira .. “ baiklah sayang” jawab bunda . Besoknya dia pun pindah kamar di sebelah kamar ibunya , dan semenjak itu kamar yang dulu di tempati safira kini menjadi gudang .
Karya Devira Imtiyaaz Z
Terimakasih, dari penjual kamar set , tempat tidur jati , meja rias jati , Lemari Pakaian Jati
BalasHapus